TK Santo Markus Melangkah Menjadi Sekolah Penggerak

Sekolah Penggerak adalah Katalis untuk Mewujudkan Visi Pendidikan Indonesia.
Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global.

Kriteria menjadi sekolah penggerak, Regina Caelistina, S.Pd sebagai Kepala Sekolah TK 2 Santo Markus mendaftar dan mengikuti seleksi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Tiga orang Tim Komite Pembelajaran ikut pelatihan sejak tanggal 22 Mei 2023 sampai dengan 24 Juni 2023 yang terdiri dari Kepala Sekolah, 1 orang Guru, dan 1 orang Guru BK. Hal ini terbuka bagi semua sekolah. Di DKI Jakarta ada 23  Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) yang terpilih menjadi Sekolah Penggerak. Salah satunya TK Santo Markus, satu-satunya sekolah TK di Kecamatan Cipayung yang menjadi Sekolah Penggerak.

Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru). Program Sekolah Penggerak merupakan penyempurnaan program transformasi sekolah sebelumnya. Program Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah negeri/swasta di seluruh kondisi sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju. Program dilakukan bertahap dan terintegrasi dengan ekosistem hingga seluruh sekolah di Indonesia menjadi Program Sekolah Penggerak.

Setelah mengikuti pelatihan, mengingat pentingnya penggunaan metode yang tepat dan posisi strategis komite pembelajaran sebagai stimulan dan insiator perubahan di lingkungan sekolah, maka komite pembelajaran diharapkan melakukan pengimbasan kepada rekan guru yang belum dapat mengikuti pelatihan melalui In House Training (IHT). Pada hari Selasa, 11 Juli 2023 merupakan pembukaan acara IHT Sekolah Penggerak di TK 2 Santo Markus yang dihadiri oleh Rm. Ignatius Swasono, SJ sebagai Ketua Pembina Yayasan Santo Markus (YSM) dan dibuka secara resmi oleh Ketua Pengurus YSM, Bp. R.O. Joko Supangkat. Kegiatan IHT akan berlangsung hingga tanggal 3 Agustus 2023 bertempat di TK 1 dan TK 2 Santo Markus secara bergantian. Adapun jadwal IHT yang meliputi materi refleksi kurikulum merdeka, pemahaman capaian pembelajaran, merancang pembelajaran, dan lain-lain sudah dibuat tersusun dengan baik yang siap di ikuti oleh seluruh Guru TK Santo Markus.

Capaian In House Training (IHT) adalah peserta mengetahui Program Sekolah Penggerak, Kurikulum Merdeka, Profil Pelajar PAncasila, dan implikasinya dalam pembelajaran sesuai dengan perannya masing-masing. Adapun tujuan dari IHT diharapkan peserta dapat:

1. Mengetahui, menganalisis, dan menyusun kerangka kurikulum operasional di satuan pendidikan.
2. Mengetahui perencanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dan memodifikasi contoh modul projek penguatan profil pelajar Pancasila.
3. Mengetahui kegunaan dan perkembangan platfon teknologi prioritas yang mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.