Hardiknas atau Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tahun yang bertepatan dengan hari lahir Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara yaitu pada 2 Mei 1889. Filosofi “Tut Wuri Handayani” yang berarti di belakang memberi dorongan digunakan sebagai semboyan dalam dunia pendidikan Indonesia. Ki Hajar Dewantara wafat pada 26 April 1959.
Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 ini bertema, “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar.” Seiring dengan itu, ditetapkan juga bahwa bulan Mei dicanangkan sebagai bulan Merdeka Belajar.
Hari ini, saudara-saudariku, adalah bukti. Bukti bahwa kita jauh lebih tangguh dari semua tantangan, lebih berani dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba. Kita tidak hanya mampu melewati, tetapi berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan.
Di tengah hantaman ombak yang sangat besar, kita terus melautkan kapal besar bernama Merdeka Belajar, yang di tahun ketiga ini telah mengarungi pulau-pulau di seluruh Indonesia.
Kurikulum Merdeka, yang berawal dari upaya untuk membantu para guru dan murid di masa pandemi, terbukti mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran. Kini Kurikulum Merdeka sudah diterapkan di lebih dari 140.000 satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Itu berarti bahwa ratusan ribu anak Indonesia sudah belajar dengan cara yang jauh lebih menyenangkan dan memerdekakan.
Di atas adalah kutipan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) dalam Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023, Nadiem Anwar Makarim.
Civitas TK-SD-SMP Santo Markus di tiap Unit mengadakan upacara bendera bersama dalam rangka Hari Pendidikan Nasional.
Tinggalkan Komentar